![]() |
Evi Yandri Rajo Budiman |
PADANG -- Usulan untuk menetapkan Hari Harimau Kuranji sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan tokoh-tokoh masyarakat Kuranji mendapat dukungan luas. Dukungan ini mengemuka saat kegiatan silaturahmi dan halal bihalal masyarakat Kuranji yang digagas Wakil Ketua DPRD Sumbar, Evi Yandri Rajo Budiman, Senin (14/4) lalu.
Dalam pertemuan itu, sejumlah tokoh masyarakat Kuranji menyuarakan pentingnya memperingati perjuangan para tokoh Harimau Kuranji yang dinilai berperan besar dalam sejarah perjuangan daerah sebelum dan sesudah kemerdekaan.
Salah seorang tokoh masyarakat Kuranji Marzuki Onmar mengusulkan agar segera dibentuk tim khusus untuk menindaklanjuti rencana penetapan Hari Harimau Kuranji.
“Jika tidak segera dibentuk tim, dikhawatirkan ide ini hanya akan menjadi wacana. Dengan tim, kita bisa segera memulai kajian sejarah dan menyusun langkah-langkah konkret,” ujarnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Kuranji lainnya, Sutan Gajah, mempertanyakan mengapa peristiwa Situjuh yang berada di luar Padang bisa dijadikan hari peringatan secara resmi oleh pemerintah provinsi, sementara perjuangan Harimau Kuranji belum mendapatkan perhatian serupa.
“Padahal tokoh-tokoh Harimau Kuranji banyak berkiprah dalam pemerintahan. Sudah waktunya semangat ini disatukan dan diwujudkan dalam bentuk konkret,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Sumbar Evi Yandri menyambut baik semangat dan aspirasi masyarakat. Ia menegaskan, peringatan Hari Harimau Kuranji sangat penting sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah perjuangan lokal.
“Kita perlu segera melakukan kajian mendalam terkait tanggal yang tepat untuk dijadikan peringatan Hari Harimau Kuranji. Pilih peristiwa yang memiliki nilai historis tinggi dan mencerminkan semangat perjuangan,” katanya.
Evi Yandri juga menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh upaya ini di tingkat legislatif. Ia menilai, selain sebagai bentuk penghargaan sejarah, peringatan Hari Harimau Kuranji juga dapat menjadi media edukasi dan memperkuat identitas budaya lokal.
Senada dengan itu, salah satu tokoh masyarakat Kuranji yang juga Anggota DPRD Padang, Mastarizal Aye, menyampaikan pentingnya dokumentasi perjuangan Harimau Kuranji dalam bentuk buku sejarah, film dokumenter, dan publikasi lain.
“Kita perlu melibatkan akademisi, termasuk profesor-profesor sejarah, agar dokumentasi ini kuat secara ilmiah dan dapat dijadikan referensi resmi,” ujarnya.
Mastarizal Aye juga memastikan bahwa anggota DPRD Padang dari daerah pemilihan Kuranji siap memperjuangkan penganggaran untuk mendukung realisasi Hari Harimau Kuranji. (ti/sgl)