SOLOK -- Wakil Gubernur Sumatera Barat (Wagub Sumbar), Vasko Ruseimy, memimpin Safari Ramadhan 1446 H di Nagari Pasilihan, Kecamatan X Koto, Kabupaten Solok, Senin (10/3). Dalam kunjungan ini, Wagub Sumbar menyerahkan bantuan Rp50 juta untuk renovasi Masjid Raya Pasilihan sekaligus menyerap langsung aspirasi masyarakat.
“Hari ini, Pasilihan ada di hati kami. Pesan yang disampaikan oleh Bapak Prabowo adalah bahwa di manapun nagari di Sumatera Barat berada, semuanya harus dirangkul dan dipeluk untuk bersama-sama membangun provinsi ini,” ujar Vasko yang datang dengan setelan baju koko berwarna putih.
Vasko juga menegaskan bahwa pemerintah daerah terus berupaya mencari solusi atas berbagai keterbatasan yang dihadapi daerah-daerah terpencil seperti Pasilihan.
“Meskipun di pusat sedang mengencangkan efisiensi, kami pemerintah daerah tidak hanya akan menghabiskan anggaran, tetapi juga berusaha mencari anggaran baru untuk mendukung pembangunan daerah ini,” tambahnya.
Bupati Solok, Jon Firman Pandu, yang hadir mendampingi Wagub Sumbar, menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah provinsi kepada daerah tersebut. Menurutnya, kehadiran langsung Wagub Sumbar menjadi semangat baru bagi masyarakat Pasilihan.
“Alhamdulillah, Bapak Wakil Gubernur sebagai ketua rombongan Safari Ramadhan hadir di Nagari ini. Bersama-sama kita berupaya untuk membangun daerah ini,” ucap Jon Firman.
Sementara itu, Wali Nagari Pasilihan, Yonhi Nofri, menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas kunjungan Wakil Gubernur yang menurutnya merupakan kunjungan perdana pimpinan provinsi ke nagari mereka.
“Seumur hidup saya, ini baru pertama kalinya Wakil Gubernur datang ke kampung kami. Dulu, kami hanya pernah didatangi oleh Gubernur Azwar Anwar,” katanya.
Yonhi juga menyampaikan sejumlah persoalan yang menjadi kebutuhan mendesak masyarakat, seperti minimnya infrastruktur dasar, keterbatasan akses pendidikan, hingga ketiadaan pasar.
“Kami berharap ada bantuan lampu jalan, karena dari Solok hingga Pasilihan, tidak ada penerangan jalan. kilometer. Untuk pendidikan, kami hanya memiliki SD, tidak ada SMP atau SMA, dan pasar pun belum ada,” ungkapnya.
Nagari Pasilihan merupakan daerah perbatasan Kabupaten Solok dan Tanah Datar, dengan jumlah penduduk sekitar 900 jiwa. Meski kecil, nagari ini memiliki potensi yang dapat dikembangkan jika mendapat dukungan pemerintah.
Safari Ramadhan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Sumbar untuk memastikan pemerataan pembangunan hingga ke pelosok nagari, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dengan masyarakat. (kmf)
