.jpeg) |
| Ilustrasi |
PADANG -- Gedung Akademik Politeknik Negeri Padang (PNP) di Limau Manis Kecamatan Pauh hangus dilalap api, Sabtu (3/8) sekitar pukul 15.49 WIB. Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai Rp2,5 miliar.
Informasi yang dihimpun salah seorang saksi mata, Fajri Arianton (64) melihat api telah membesar di salah satu ruangan di lantai dua gedung tersebut. Mengetahui hal itu saksi melaporkan kejadian ke pemadam kebakaran. Tidak lama berselang, petugas pemadam tiba di lokasi kejadian dan langsung memadamkan api.
"Kita mendapat laporan sekitar pukul 15.49 WIB. Satu menit kemudian petugas langsung menuju ke lokasi kejadian. Sekitar 15 menit kemudian, petugas sudah tiba di lokasi kejadian," kata Kabid Ops Sarana dan Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Padang, Rinaldi.
Rinaldi mengatakan, setiba di sana petugas memadamkan api yang telah membesar. Untuk memadamkan api, pihaknya mengerahkan enam unit armada kebakaran dengan 80 personel.
"Kita tidak ada mendapatkan kendala, namun menuju lokasi akses jalan terjal dan gedung bertingkat. Saat memadamkan api, masyarakat ramai menyaksikan kebakaran," ujar Rinaldi.
Dikatakan, gedung lantai tiga akademik PNP ini mengalami rusak berat. Luas area yang terbakar sekitar 1000 meter bujur sangkar. Sementara petugas berhasi menyelamatkan bangunan yang ada di sekitar lokasi kejadian.
"Empat bangunan yang akan terdampak dari peristiwa tersebut. Apabila dikalkulasikan petugas berhasil menyelamatkan Rp5 miliar dari jumlah gedung yang berhasil diselamatkan," katanya.
Terakhir Rinaldi mengatakan, untuk penyebab kebakaran pihaknya belum bisa memastikan. Sebab pihak dari PNP akan melakukan investigasi begitu juga dengan kepolisian masih mendalami kejadian kebakaran tersebut.
"Kita belum bisa memastikan sumber api, lokasi kejadian sudah dipasang police line oleh polisi. Biarlah kita menunggu proses penyelidikan dari kepolisian," tutupnya. (dr)
