PADANG - Kasus kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) di Kota Padang mengalami penurunan pada tahun 2024 ini. Penurunan kasus dibanding semester pertama tahun 2023 lalu mencapai 30 persen.
"Ada trend penurunan kasus laka lantas yang terjadi di Padang pada fase semester pertama tahun 2024 ini dibanding fase semester pertama tahun 2023 lalu," ungkap Kanit Penegakan Hukum Polresta Padang, Iptu Zulkifli saat Rakor Forum Komunikasi Lalu Lintas yang digelar di Kantor PT Jasa Raharja di Jalan Rasuna Said, Padang, Rabu (24/7).
Berdasarkan data yang dilansir, jumlah laka lantas pada semester pertama tahun 2023 lalu sebanyak 471 kasus. Sementara di tahun 2024 ini hanya 316 kasus kecelakaan.
"Penyelesaian perkara juga mengalami penurunan, di tahun 2023 sebesar 408, sementara di tahun ini hanya 244 saja," ujar Iptu Zulkifli.
Dari kasus kecelakaan itu, korban meninggal dunia juga mengalami penurunan. Pada tahun 2023, sebanyak 30 jiwa, sementara di tahun 2024 turun ke angka 21 jiwa. "Korban luka ringan kecelakaan lalu lintas juga menurun di tahun ini," sebutnya.
Iptu Zulkifli menyebut, penyebab terjadinya penurunan laka lantas karena cukup masifnya edukasi yang diberikan kepada pengendara atau masyarakat. Sehingga masyarakat cukup memahami aturan saat berkendara.
"Pengendara juga melengkapi keselamatan diri saat berkendara, serta selalu mengecek kondisi kendaraan. Hal itu semua merupakan indikasi penurunan terjadinya kecelakaan di Kota Padang," ungkap Kanit Penegakan Hukum Polresta Padang itu. (ch/dkf)