PADANG - Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar menyebut kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tidak hanya sampai di MTQ saja, tapi bagaimana berupaya adanya gerakan kembali ke surau agar anak-anak semakin cinta Alquran.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka MTQ-41 tingkat Kecamatan Nanggalo di halaman Kantor Camat Nanggalo di Kurao Pagang, Kota Padang. Jumat (21/6).
"Saya sangat mengapresiasi MTQ di Kecamatan Nanggalo, karena seluruh stakeholder berkolaborasi agar terlaksananya MTQ ini, kami berharap MTQ ini jangan selesai sampai di MTQ saja, harus ada upaya mengembalikan surau-surau kita dan menjaga anak-anak kita tetap cinta pada Alqur'an. Serta harus ada langkah strategis agar tahun depan muncul wajah-wajah baru sebagai pengkaderan dalam pelaksanaan MTQ ini," ucap Andree.
Salah satu menurutnya yang tidak kalah penting yaitu bagaimana setiap kita dapat menerapkan Alquran di dalam kehidupan sehari-hari. Sebagaimana pada akhir-akhir ini meningkatnya kasus kenakalan pada anak dan remaja, seperti tauran, balap liar, dan hingga sampai judi on line.
"Maka dengan itu sedari dini kita perkuat amalan Alquran pada anak," tegas Andree.
Pada pembukaan MTQ-41 Kecamatan Nanggalo tersebut diawali dengan pawai yang dihadiri hampir seribu peserta dan didampingi langsung oleh Camat Nanggalo Amrizal Rengganis.
"Ini adalah kerja keras seluruh stakeholder di Kecamatan Nanggalo, pada MTQ ke-41 Kecamatan Nanggalo tahun ini diikuti 6 kelurahan dengan jumlah total kafilah 124 orang yang akan berlaga pada 7 cabang perlombaan," terang Camat Amrizal Rengganis.
Lebih lanjut Amrizal menyebutkan dalam kegiatan MTQ ke-41 ini digelontorkan bonus khusus pada peserta pawai dari 6 kelurahan. Semua itu adalah bentuk keseriusan Kecamatan Nanggalo dalam menumbuhkan kecintaan anak pada Alquran.
Kegiatan MTQ ke-41 Kecamatan Nanggalo juga dihadiri Anggota DPRD Provinsi Sumbar Maigus Nasir, Anggota DPRD Kota Padang, Kepala Kantor Kemenag Kota Padang, Kalaksa BPBD Kota Padang, Kabag Kesra Kota Padang, Ketua KAN, Kepala KUA, Ketua LKAAM Nanggalo, Kapolsek Nanggalo, Danramil Kota Padang, serta tokoh masyarakat, serta bundo kanduang. (dkf)