PADANG – Masyarakat di kaki Gunung Marapi, Kabupaten Agam dan Tanah Datar buncah. Gunung yang telah empat bulan lebih erupsi tiba-tiba mengalirkan lahar dingin.
Suasana sore menjelang berbuka puasa, Jumat (5/4) tiba-tiba berubah menjadi cemas dan panik. Sebab, lumpur cokelat meluncur di aliran sungai.
Setidaknya hal itu dirasakan masyarakat Bukik Batabuah Agam. Hal serupa juga terjadi di Batipuah, Kabupaten Tanah Datar.
Masyarakat menyebutnya galodo lahar dingin. Sore itu masyarakat bersiap mencari lokasi aman, sekirahya longsoran lunau itu semakin besar.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Gunung Marapi erupsi sejak awal Desember 2023 lalu. Sejumlah korban jiwa terjadi akibat peristiwa itu. Hingga sekarang Marapi masih tetap erupsi. Bahkan dalam dua hari terakhir ketinggian semburan material dari kawah mencapai 1,5 km. (sp)