PADANG - Sebagai bentuk kepedulian terhadap penyakit kanker, Pemerintah Kota Padang memperingati Hari Kanker Sedunia. Peringatan tersebut secara dibuka oleh Wako Hendri Septa di Pustu Balai Kota Aia Pacah, Rabu (7/2).
Wali Kota Padang Hendri Septa menyebut peringatan Hari Kanker sedunia sebagai momentum untuk mawas diri dan peduli terhadap kesehatan.
"Ada potensi sel kanker pada diri, bagaimana sel kanker tidak terpicu menjadi penyakit, istiqamah dalam mencegah kanker," terang Wako Hendri Septa.
Ia juga menekankan kepada masyarakat agar peduli dengan kesehatan, di tahun ini pemerintah bersama Yayasan Kanker, puskesmas se-Kota Padang dan rumah sakit di Padang untuk mewajibkan skrining sebagai langkah awal untuk mendeteksi.
"Inilah bentuk pelayanan Pemko Padang. Tentunya dapat dicegah dengan menjaga pola makan yang sehat, menghindari makanan instant," katanya.
Sementara itu, Direktur RSUD dr. Rasisidin Kota Padang Dessy Susanty menyebut berdasarkan data Kemenkes RI tahun 2022, angka penyakit kanker di Indonesia sebesar 136 per 100 ribu penduduk yang didominasi oleh usia produktif.
"Melalui peringatan ini sebagai bentuk kepedulian dan peran pemerintah dalam rangka menurunkan angka kanker. Selain itu juga mengundang masyarakat untuk dilakukan skrining," terang Dessy.
Selain memperingati Hari Kanker Sedunia, juga dilakukan penyuluhan kesehatan, pemeriksaan tiroid, USG, Pemeriksaan BAJAH (Biopsi Aspirasi Jarum Halus).
Pada kesempatan itu, juga diserahkan donasi kursi roda dari Yayasan Kanker Sumbar kepada Pemko Padang. Hadir pada agenda tersebut Sekda Andree Algamar, Perwakilan IDI Sumbar, Perwakilan IDI Padang, sejumlah Kepala Puskesmas se-Kota Padang dan unsur lainnya. (dkf)
