SOLOK -- Wujudkan mimpi lebih banyak masyarakat, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat turut bergabung pada Penyalaan Serentak Light Up The Dream (LUTD) bersama seluruh unit PLN di Indonesia, Selasa (22/8). Penyalaan serentak diikuti pula oleh 96 kantor PLN Unit Pelaksana Penyalaan Pelanggan (UP3) dan 301 kantor PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) di berbagai provinsi di Indonesia.
Penyalaan LUTD serentak kali ini merupakan bagian dari semarak HUT ke-78 Kemerdekaan RI di lingkungan PLN. Semangat kemerdekaan harapannya membawa PLN terus melaju bersama masyarakat dengan layanan kelistrikan, untuk Indonesia yang lebih maju.
Melalui penyalaan serentak ini, PLN nyalakan listrik secara gratis kepada 1.450 pelanggan. Angka ini menambah total pelanggan yang dinyalakan PLN melalui Program LUTD menjadi 13439 pelanggan, dari total sebelumnya 11.989 pelanggan. PLN UID Sumbar sendiri, berikan penyambungan baru (PB) listrik gratis kepada 207 pelanggan pada penyalaan serentak ini.
Simbolis penyalaan 207 pelanggan ini bertitik di kediaman salah satu pelanggan penerima, yaitu Usman, yang bertempat di Simpang Tanjuang Nan Ampek, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok. Usman dan istrinya membangun rumah seadanya sejak 10 tahun lalu dan menggunakan penerangan konvensional sebagai pengganti lampu, yaitu lampu semprong.
Selain listrik gratis, Usman juga mendapatkan bantuan pembiayaan Instalasi Milik Pelanggan (IML) dan Sertifikat Laik Operasi (SLO) secara gratis, kemudian token perdana gratis, serta bantuan sembako dari Yayasan Baitul Maal PLN UP3 Solok senilai Rp300 ribu.
Kepada PLN UID Sumbar, Teten, istri Usman, tidak bisa menyembunyikan rasa harunya. Teten berterima kasih kepada PLN, khususnya kepada seluruh pegawai PLN yang sudah mendatangi rumahnya beberapa hari belakangan dan memberi banyak bantuan.
‘’Sekarang kami juga disambungkan listrik secara gratis. Banyak sekali yang bisa dilakukan sekarang kalau sudah ada listrik. Hidup jadi lebih mudah. Tidak menyangka sekali jadi salah satu yang beruntung mendapatkan bantuan listrik gratis ini,’’ ujarnya haru.
General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho, seusai penyalaan listrik secara simbolis ke rumah Usman memaparkan, Program LUTD adalah inisiatif mulia pegawai-pegawai PLN mewujudkan mimpi masyarakat yang kurang mampu untuk mendapatkan listrik dengan memberikan penyambungan listrik secara gratis. Biaya penyambungan (BP) kepada pelanggan-pelanggan tersebut kemudian ditanggung oleh insan PLN sendiri.
Eric percaya, LUTD merupakan aksi penyebaran perbuatan baik. Dan berbuat baik kepada orang lain pada hakekatnya adalah berbuat baik kepada diri sendiri. Memberikan kebahagiaan kepada orang lain akan membuat diri kita juga bahagia. ‘’Jadi untuk Bapak Usman dan Ibu, selamat, semoga bantuan dari PLN bermanfaat, semoga semakin sejahtera setelah teraliri listrik,’’ sampai Eric kemudian.
Bantuan listrik gratis melalui LUTD maupun program-program lainnya, kata Eric pula, akan terus digalakkan untuk pemerataan akses listrik hingga seluruh pelosok Sumatera Barat. Karena kami percaya, listrik akan sangat berperan dalam pertumbuhan sosial dan ekonomi masyarakat.
Berbuat baik kepada orang lain pada hakikatnya adalah berbuat baik kepada diri sendiri, memberikan kebahagiaan kepada orang lain akan membuat diri kita juga bahagia. Semoga bermanfaat dan mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya. (*)