PADANG, SWAPENA -- Desa Wisata Nyarai, di Nagari Salibutan, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, menjadi visitasi pertama Kemenparekraf RI, Sandiaga Uno, untuk penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, Jumat (31/3).
Dalam kesempatan tersebut, Mas Menteri didampingi Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, dan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, disambut ratusan siswa dan masyarakat dengan atraksi kesenian yang menjadi salah satu daya tarik wisata desa ini.
Tak hanya itu, Sandiaga Uno juga diajak mengunjungi salah salah satu destinasi wisata alam yang dimiliki desa, tepatnya di Pemandian Lubuak Napa dan menikmati fly fishing ikan masher. Mas Menteri pun berhasil mendapatkan seekor ikan berukuran cukup besar dan dirilis kembali untuk menjaga kelestariannya.
Sebelumnya, menteri bersama rombongan melakukan penanaman bibit pohon dan meninjau pameran berbagai hasil kerajinan masyarakat. Mas menteri juga melihat langsung kondisi sarana prasarana di desa wisata yang pernah mendapat juara eco tourism dan Podarwis tingkat dua nasional tersebut. Selanjutnya menikmati jalan pedesaan menggunakan mobil jeep dengan bak terbuka.
"Daya tarik alamnya sangat menarik. Mari sama-sama kita jaga kelestarian lingkungannya, dan sama-sama kita bangun destinasi ini menjadi destinasi berkelas dunia," pinta Sandiaga.
"Terus gaungkan Indonesia lebih mendunia melalui pariwisata dan ekonomi kreatif. Membuka ruang untuk berkarya, memastikan 4,4 juta lapangan kerja tercipta, dan kami masih terus percaya bangkitnya ekonomi dimulai dari desa.” lanjutnya penuh semangat.
Wakil Gubernur Sumbar mengapresiasi visitasi Menteri Sandiaga dan berharap hal itu dapat menjadi pemicu semangat pengelola desa wisata untuk terus melakukan inovasi sehingga dapat mendukung program nasional menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru dari sektor pariwisata.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengapresiasi kehadiran mas menteri dan berharap Desa Wisata Nyarai bisa menjadi desa wisata terbaik tahun 2023 ini.
Disebutkan Suhatri Bur, sejak Nagari Salibutan berubah menjadi desa wisata, banyak perubahan positif yang terjadi, terutama dapat mengubah para pembalak liar menjadi pemandu wisata.
Dalam visitasi itu Menteri Sandiaga juga menyerahkan bantuan sarana prasarana bagi desa wisata Nyarai, berupa wc duduk yang diterima oleh Ketua Pokdarwis Ritno dan Wali Nagari Jahidir.
Menutup kunjungannya di Desa Wisata Nyarai, Sandiaga melakukan penandatanganan dan pemberian pelakat Anugerah Desa Wisata Indonesia. Dia berpesan bahwa semua ini untuk kebangkitan Desa Wisata dan Ekonomi Kreatif sehingga perlu didukung oleh semua pihak baik pemprov, pemda, perangkat desa dan masyarakat. Ia juga mengucapkan selamat atas masuknya Desa Wisata Nyarai dalam 75 besar ADWI dan semoga apa yang diharapkan sesuai dengan yang direncanakan. (kmf)