.jpeg) |
| Darmawan Prasodjo |
JAKARTA -- Kabar gembira! Setelah mendapat protes dari berbagai pihak, akhirnya
PT PLN (Persero) membatalkan program kompor listrik, atau kompor induksi. Keputusan ini sangat melegakan masyarakat, terutama kalangan ekonomi menengah ke bawah.
Selama ini, PLN gencar melakukan sosialisasi tentang program kompor listrik tersebut. Bahkan, kompor tersebut digadang-gadang sebagai pengganti LPG 3 Kg.
PLN dalam keterangan tertulisnya yang didikutip detikcom Rabu (28/9) menyebutkan, program kompor listrik dibatalkan demi menjaga kenyamanan masyarakat dalam pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19. "PLN memutuskan program pengalihan ke kompor listrik dibatalkan. PLN hadir untuk memberikan kenyamanan di tengah masyarakat melalui penyediaan listrik yang andal," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.
Tak hanya itu, menurut Darmawan, tarif listrik PLN juga tidak naik. Penetapan tarif listrik ini telah diputuskan Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
"Tidak ada kenaikan tarif listrik. Ini untuk menjaga peningkatan daya beli masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi," sambung Darmawan. (*)
