PADANG, SWAPENA -- Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy memperoleh medali penghargaan adat dalam Festival Adat dan Budaya Nusantara yang diselenggarakan di Kab. Klungkung, Bali, Jumat (19/8).
Festival Adat dan Budaya Nusantara yang pertama kali diadakan ini digagas oleh Masyarakat Adat Nusantara (Matra) sebagai upaya memperkuat silaturahmi kerajaan dan lembaga adat, menggali potensi ekonomi, serta menunjukkan kepedulian terhadap ketahanan adat dan budaya nusantara.
Ratusan raja-raja se-nusantara, dari 211 kerajaan di wilayah Indonesia dan 30 kerajaan di dunia seperti Filipina, Bhutan, Malaysia, Brunei, Nepal, Uganda, Ghana, Jepang, serta duta kerajaan Eropa, hadir di pada festival tersebut.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dalam pernyataannya menjelaskan, melalui pariwisata, budaya dapat dilestarikan dan diapresiasi. Di sisi lain, budaya dapat menjadi ciri destinasi dan atraksi wisata yang dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan perekonomian lokal.
“Atraksi budaya bisa sebagai daya tarik wisatawan, sehingga berbagai potensinya dapat menggerakkan ekonomi masyarakat dan membuka peluang kerja,” ujarnya.
Wakil Gubernur Audy Joinaldy juga turut mengapresiasi penyelenggaraan event tersebut. Menurutnya, selain sebagai upaya mempererat silaturahmi antara kerajaan dan lembaga adat, festival ini juga mampu menggali potensi ekonomi, serta menunjukan kepedulian terhadap pelestarian budaya di nusantara.
"Kami mengapresiasi DPP MATRA yang telah menyelenggarakan Festival Adat dan Budaya Nusantara sebagai wujud inovasi dan kolaborasi untuk terus melestarikan kebudayaan," ungkap Wagub.
Disamping itu, nilai keunikan yang terdapat pada event ini, juga dapat menjadi atraksi untuk mempromosikan pariwisata Indonesia secara nasional maupun internasional.
Festival Adat dan Budaya Nusantara I digelar 16 hingga 19 Agustus 2022. Selain untuk menampilkan festival adat dan budaya, pada perhelatan ini juga dilantik Andi Bau Malik Baramamase Tatukajanangan dari Kerajaan Gowa yang menggantikan Mangku Alam II menjadi Ketua DPP Matra. (kmf )