PADANG, SWAPENA -- Dinas Pertanian (Distan) Kota Padang mengimbau para pedagang agar tidak membeli hewan ternak dari daerah yang terdampak penyakit kuku dan mulut (PMK). Imbauan itu disampaikan untuk mengantisipasi penyebaran kasus PMK di Kota Padang.
Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat mengatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada para pedagang di Kota Padang agar mewaspadai penyebaran PMK ini.
"Ini sudah kita sosialisasikan kepada pedagang ternak yang biasa menjual ternak, supaya ternak yang dibeli tidak berasal dari daerah terdampak," ungkap Syahrial, Sabtu (28/5) lalu.
Ia menjelaskan, daerah Palangki dan Muaro Panas sudah terdampak PMK, maka pedagang bisa membeli dari daerah yang tidak terdampak seperti Pesisir Selatan.
Di samping itu, Syahrial mengingatkan sapi yang datang dari luar jangan dicampur dengan sapi yang sudah ada sebelumnya.
"Misalnya saat ini ada 3-4 ekor sapi di kandang, seandainya ada sapi baru yang datang, jangan ditempatkan di kandang yang sama, carikan kandang baru, supaya aman dan tidak terjadi penyebaran di kandang yang lama," pesannya. (ch)