 |
PADANG, SWAPENA -- Gempa dengan magnitudo 6,2 pada skala richter yang mengguncang Kabupaten Pasaman Barat diikuti serangkaian gempa susulan. Menurut masyarakat setempat, tiap sebentar terasa getaran.
Sementara data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), terjadi beberapa kali getaran cukup kuat setelah gempa utama 6,2 SR. Pada pukul 11:02:20 terjadi gempa susulan dengan magnitudo 5,0 SR. Beberapa menit setelah itu, tepatnya pukul 11:06:38 terjadi lagi guncangan sedikit lebih kuat yakni 5,1 SR.
Sementara itu, sebelum guncangan gempa utama 6,2SR, diawali dengan gempa berkekuatan 5,2 SR.
Terkait kondisi ini, Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengimbau masyarakat tetap waspada. "Jauhi bangunan yang retak dan lereng bukit," katanya dalam keterangan persnya secara online, Jumat (25/2).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, gempa dengan magnitudo 6,2 SR terjadi pada pukul 08:39:29 WIB, Jumat (25/2). Pusat gempa 17 Km Timur Laut Pasaman Barat, dengan kedalaman 10 Km dan tidak berpotensi tsunami. Getaran gempa juga dirasakan di Provinsi Sumatera Utara, Riau dan Jambi. (sp)
