PASBAR, SWAPENA -- Kabupaten Pasaman Barat adalah daerah terdampak gempa paling parah. Bangunan rumah-rumah penduduk banyak yang rusak ringan, sedang dan berat.
Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi mengimbau masyarakatnya untuk saling menolong. Di samping itu tetap tingkatkan kewaspadaan. Sebab, bisa saja terjadi gempa-gempa susulan.
"Saya imbau masyarakat untuk saling menolong, meringankan beban masyarakat yang menjadi korban gempa," katanya sebagaimana dikutip dari wawancara TVone.
Walau diperkirakan sebagai daerah terdampak paling parah, namun hingga sekarang belum diperoleh data tentang jumlah bangunan yang rusak tersebut. Pihak BPBD setempat mengaku masih melakukan pendataan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang Sumatera Barat yang berpusat di Kabupaten Pasaman Barat. Getaran gempa terasa di seluruh Sumbar hingga Sumatera Utara, Riau dan Jambi.
Informasi yang diperoleh swapena.com dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa 6,2 SR itu terjadi pada pukul 08:39:29 WIB, Jumat (25/2). Pusat gempa 17 Km Timur Laut Pasaman Barat, dengan kedalaman 10 Km. Walau termasuk gempa dangkal, namun tidak berpotensi tsunami. (sp)