PAYAKUMBUH, SWAPENA -- Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Barat bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh dan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat melalui Cabang Dinas Wilayah IV mengadakan kegiatan voaching clinic Program Sekolah Penggerak. Kegiatan ini dilaksanakan Rabu (23/2) di aula SMPN 2 Payakumbuh.
Kepala LPMP Sumbar diwakili Kepala Bagian Tata Usaha LPMP Sumbar, Drs. Irsad Sakti, SE dalam sambutannya menyampaikan coaching clinic itu merupakan rangkaian ketiga dari Program Sekolah Penggerak. Kota Payakumbuh termasuk salah satu kota yang komit terhadap peningkatan mutu pendidikan. Hal ini dibuktikan dengan cepatnya penyerahkan nota kesepakatan kepada LPMP Provinsi Sumatera Barat.
Program Sekolah Penggerak merupakan bagian dari program merdeka belajar yakni pada episode ke tujuh. Kepala sekolah adalah orang nomor satu dalam memajukan pendidikan di sekolahnya.
Program Sekolah Penggerak angkatan ketiga ini mulai aktif pada Tahun Pelajaran 2023/2024. Program tersebut memberikan kesempatan kepada semua sekolah, baik negeri maupun swasta.
"Setelah menjadi sekolah penggerak nanti mari kita buktikan terjadinya perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik di sekolah. Banyak program-program dan pelatihan yang akan diperoleh bagi sekolah yang ikut program sekolah penggerak misalnya dalam pengelolaan manajemen sekolah, peningkatan kualitas guru untuk peningkatan mutu pembelajaran sekolah. Demikian juga dengan pendanaan dengan diberikannya BOS Kinerja. Dengan adanya bantuan-bantuan tersebut tentu akan mempercepat perkembangan dan peningkatan mutu sekolah di masa yang akan datang," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh Dr.H.Dasril, S.Pd.M.Pd. dalam sambutannya mengatakan, proses untuk memasuki program sekolah penggerak untuk Kota Payakumbuh melalui proses yang sangat panjang dan perjuangan yang sangat berat. "Oleh karena itu diimbau kepada semua kepala sekolah untuk bisa mengikuti kegiatan Program Sekolah Penggerak dengan serius sehingga banyak kita yang lulus. Untuk masa yang akan datang kepala sekolah kalau ingin maju harus ikut dalam kegiatan Program Sekolah Penggerak. Bahkan untuk menjadi Kepala Sekolah kedepannya harus berasal dari guru penggerak," ujar dia.
Nara sumber kegiatan Coaching Clinic untuk Kota Payakumbuh dari LPMP adalah Supriyanto, Feri Fren dan Yenita Irawati. Panitia yang mendampingi kegiatan ini dari LPMP adalah Novalina, Deswarti, Ali Munir, Bentri Wirzal, Asriandi, dan Sri Rahmidawati. Kegiatan juga dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Wilayah IV Drs. Asricun, M.Pd. (ff)