PADANG, SWAPENA -- Mengakhiri tahun 2021, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi menuntaskan target reformasi birokrasi berupa penyederhanaan birokrasi, dengan melantik ratusan pejabat eselon IV di lingkup Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menjadi pejabat fungsional, hasil penyetaraan jabatan Jumat (31/12) di lapangan Kantor Gubernur. Pelantikan dilaksanakan malam tahun baru 2022.
Sejalan dengan misi Reformasi Birokrasi Kementerian PAN-RB dan arahan Kementerian Dalam Negeri. Sebelumnya Kementerian Dalam Negeri, melalui Direktur Jenderal Otonomi Daerah, Akmal Malik, menegaskan agar penyederhanaan birokrasi di pemerintah daerah, selambat-lambatnya dilakukan pada tahun 2021.
"Batas waktu proses penyederhanaan birokrasi khususnya pelantikan penyetaraan jabatan fungsional, selambat-lambatnya sudah harus dilakukan kepala daerah tanggal 31 Desember 2021," ucap Dirjen Otda asal Sumatera Barat tersebut.
Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi mengatakan, sesuai instruksi Presiden RI bahwa penyederhanaan birokrasi menjadi 2 level adalah keharusan, untuk menjadikan birokrasi lebih sederhana, mampu bertindak cepat dan efektif.
Ia juga menyampaikan kepada ratusan pegawai yang dilantik menjadi pejabat fungsional untuk tidak perlu khawatir, karena walaupun fungsional, penilaian dan tunjangan kinerja pegawai akan tetap dinilai sesuai dengan tingkat keahlian.
"Saya ucapkan selamat kepada seluruh pejabat fungsional yang dilantik. Tidak perlu khawatir akan pengembangan karir, karena jabatan fungsional ini pun dinilai dari keahlian yang dimiliki. Jadi tetaplah berkerja dengan baik, semangat dan ikhlas. Insya Allah penyederhanaan jabatan ini akan menjadikan birokrasi di Sumatera Barat akan lebih baik ke depannya," tutupnya. (kmf)