PAYAKUMBUH, Swapena -- Di tengah pandemi Covid-19 yang masih membawa dampak bagi pelaku usaha, kabar baik datang dari PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Payakumbuh. Senin (30/8) lalu UP3 Payakumbuh melakukan penyalaan di 2 lokasi usaha bidang peternakan, yaitu penyalaan Pasang Baru daya 105 kVa pelanggan a.n Syahdat, pemilik lokasi usaha pembuatan kertas telur yang berlokasi di Kecamatan Payobasung. Kemudian penyalaan Tambah Daya dari 53kVa menjadi 197 kVa untuk pelanggan a.n. Workshop Raja, usaha pembuatan kandang ayam petelur galvanis di Payolansek.
Sebagai salah satu daerah sentra peternakan ayam, pertumbuhan bisnis di bidang usaha peternakan ayam berkembang cukup pesat di daerah Kota Payakumbuh dan sekitarnya. PLN mendukung geliat agriculture ini dengan mengupayakan kebutuhan listrik di lokasi usaha andal dan cukup.
Dijelaskan Edy Saputra, Manager UP3 Payakumbuh, program-program promo dari PLN selalu diinformasikan ke pelaku-pelaku usaha, khususnya usaha bidang peternakan. ''Seperti sekarang ada promo Super Merdeka, Electrinet Lifestyle, dan Green Lifestyle. Kami ingin informasi tentang ini tidak terlewat oleh pelaku usaha mengingat rutinitas bisnis memerlukan supply listrik yang andal, besar, dan aman."
Tambah Edy, hal tersebut juga sebagai wujud komitmen PLN untuk mendukung pertumbuhan bisnis agriculture, khususnya di masa pandemi Covid-19. "Ada banyak faktor yang membuat geliat bisnis melemah di masa pandemi ini. Harapan kami, listrik tidak menjadi salah satu alasannya. Jadi untuk pelaku-pelaku usaha, khususnya bidang peternakan atau bidang agriculture lainnya, tidak ada alasan untuk tidak beralih menggunakan listrik dari PLN. Jika sudah menggunakan listrik PLN dan butuh tambahan daya, silahkan ajukan penambahan daya. Proses mudah dan cepat," lanjutnya.
Syahdat, mengamini kecepatan layanan dan transparansi PLN UP3 Payakumbuh untuk Pasang Baru di lokasi pabrik kertas telurnya. ''Terima kasih PLN. Listrik di lokasi saya dapat menyala dengan cepat. Harga transparan dan layanan sangat mempermudah konsumen," sebutnya. (rls)
