PADANG, Swapena -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat kembali melakukan update zonasi daerah. Kali ini satu daerah terjun ke zona merah.
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat yang diperoleh swapena.com dari Juru, Minggu (13/6), dari 19 kabupaten/kota di Sumbar, masih tidak ada zona hijau. Sebaliknya justru satu daerah masuk ke zona merah dan 16 kabupaten/kota di zona oranye. Sedangkan zona kuning masih sama dengan minggu lalu 2 daerah.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal mengatakan, daerah yang masuk zona merah itu adalah Kabupaten Padang Padang. Sedangkan dua daerah yang bertahan di zona kuning adalah Kota Pariaman dengan skor 2,65 dan Kepulauan Mentawai skor 2,62.
"Satgas Kota Pariaman patut kita apresiasi, karena telah 5 minggu berturut-turut mempertahankan skor terbaik dalam penanganan Covid-19 di daerahnya. Walaupun minggu ke 67 ini terjadi penurun skor, namun masih tetap menjadi yang terbaik," jelas Jasman.
Jasman merinci 16 kabupaten/kota yang di zona oranye dengan skor 1,81 - 2,40 adalah:
1. Kota Solok (skor 2,39)
2. Kabupaten Solok Selatan (skor 2,31)
3. Kota Padang (skor 2,31)
4. Kabupaten Dharmasraya (skor 2,27)
5. Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,25)
6. Kota Payakumbuh (skor 2,25)
7. Kota Padang Panjang (skor 2,24)
8. Kabupaten Solok (skor 2,23)
9. Kota Sawahlunto (skor 2,19)
10. Kabupaten Limapuluh Kota (skor 2,14)
11. Kota Bukittinggi (skor 2,09)
12. Kabupaten Pasaman (skor 2,07)
13. Kabupaten Tanah Datar (skor 2,06)
14. Kabupaten Sijunjung (skor 2,02)
15. Kabupaten Pasaman Barat (skor 1,99)
16. Kabupaten Agam (skor 1,84)
"Provinsi Sumatera Barat masih berada pada zonasi oranye (risiko sedang) dengan skor 1,96. Menurun dari minggu sebelumnya pada skor 2,09. Sampai minggu ke-66, warga Sumbar yang telah terinfeksi Covid-19 adalah 47.507 orang. Minggu sebelumnya 45.617. bertambah sebanyak 1.890 orang atau meningkat," lanjut Jasman. (sp)
