PAINAN, Swapena -- Sebanyak 175 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Pesisir Selatan menjalani vaksinasi Covid 19, Kamis (17/6).
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid 19 Kabupaten Pesisir Selatan, Rinaldi menjelaskan, lokasi vaksinasi bagi ASN dan honorer di lingkup Setda Pesisir Selatan itu dipusatkan pada tiga lokasi.
Pertama, untuk lingkup Asisten I bertempat di Lobi gedung PCC. Kedua, lingkup Asisten II bertempat di teras belakang Gedung PCC. Ketiga, lingkup Asisten III bertempat di ruangan Operation Room kantor bupati.
Dikatakan, kegiatan vaksinasi ditujukan pada peserta yang berbadan sehat, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan, dan tidak mempunyai riwayat penyakit tertentu seperti jantung, diabetes dan lainnya.
Setelah divaksin, peserta diobservasi serta dilihat kondisi kesehatannya. "Manfaat vaksinasi adalah menciptakan respon antibodi untuk sistem kekebalan tubuh," jelasnya.
Dikatakan lebih lanjut, selain disiplin dengan protokol kesehatan, guna mencegah penularan Covid 19, pemerintah kini juga sedang melaksanakan vaksinasi.
"Pelaksanaan vaksinasi saat ini sedang berlangsung seperti guru, tenaga kesehatan, ASN dan instansi vertikal lainnya. Selain itu juga dilakukan vaksinasi bagi masyarakat lanjut usia (Lansia)," ungkapnya.
Dikatakan, pelaksanaan vaksin perlu dukungan semua pihak sehingga usaha pemerintah menekan penularan Covid 19 berhasil. " Jangan takut divaksin, karena sebelum divaksin dilakukan pemeriksaan kesehatan secara ketat," sebutnya.
Menurutnya, bagi mereka yang sudah divaksin harus tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, karena vaksin ini adalah benteng tambahan pertahanan tubuh dari virus Covid-19.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, Kadriadi menyatakan, pejabat publik menjadi sasaran vaksinasi sebanyak 27.748 orang. Dari jumlah tersebut, 6.304 orang sudah divaksin tahap pertama dan 2.761 orang sudah divaksin tahap kedua.
Sedangkan tenaga kesehatan dari sasaran 1.805 orang, telah divaksin tahap pertama 2.589 orang (143 %) dan vaksin tahap kedua 2.454 orang (135 %). Sedangkan dari kelompok lanjut usia menjadi target sasaran 37.222 orang, baru dilakukan vaksin tahap pertama 206 orang dan vaksin tahap kedua 88 orang. (sn)