PADANG, Swapena -- Bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumatera Barat, untuk Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110, Senin (15/2) mulai disalurkan. Penyaluran bantuan tersebut untuk rehab rumah tidak layak huni (RTLH) di lokasi TMMD berlangsung.
Pelaksana Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Sumbar, Muhammad Idris, mengatakan bantuan yang sudah disalurkan sebanyak Rp.100 juta untuk RTLH di TMMD Kabupaten Kepulauan Mentawai.
"Alhamdulillah bantuan untuk di Mentawai sudah kita transfer hari ini (Senin) melalui Baznas Mentawai sebesar Rp100 juta untuk rehab 5 unit rumah. Masing-masing unitnya Rp20 juta untuk beli bahan bangunan. Jumlah bantuan meningkat Rp5 juta dari tahun sebelumnya, masing-masing unit mendapat Rp15 juta ," jelas Idris.
Untuk RTLH di lokasi TMMD di Kabupaten Padang Pariaman, menurut Idris, pihaknya masih menunggu konfirmasi dari Baznas Padang Pariaman selesai melakukan verifikasi mustahiq, atau penerima bantuan.
Sementara itu, terkait bantuan TMMD dari dinas instansi lainnya, menurut Kepala Seksi Kerjasama dan Pengembangan Kawasan Perdesaan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Provimsi Sumbar Azhari, sebagian sudah ada yang diberikan dan sebagian masih terus dikoordinasikan.
Bantuan yang sudah diberikan kepada Dinas PMD diantaranya dari Dinas Kesehatan berupa bantuan semen untuk dua lokasi, yakni Mentawai dan Padang Pariaman.
"Bantuannya dikirim berupa uang tunai, nanti dibagi untuk dua lokasi, dan dibelikan semen sesuai harga lokasi. Sedangkan untuk bantuan dari dinas instansi lain, kita masih terus berkoordinasi," terang Azhari.
Berdasarkan data dari Dinas PMD Sumbar, Beberapa bantuan dari dinas, instasi serta stake holder yang turut berkontribusi dalam TMMD tahun 2021 ini diantaranya dari Bank Nagari dan PT. Semen Padang, masing-masing 500 zak semen, rehab rumah ibadah dari Kementerian Agama Sumbar, dua ribu bibit cemara dari Dinas Kehutanan dan 1.800 bibit sukun dari Dinas Pangan. (kmf)