l itu dikatakan Gubernur dalam pidatonya pada acara Anugerah KPID Sumbar 2020 di auditorium Gubernuran, Selasa (22/12).
Menurut Irwan, kerja KPID Sumbar sangat berat memantau dan mengawasi konten-konten yang disiarkan lembaga penyiaran. Diawasi supaya tak ada konten negatif berbau pornografi atau porno aksi serta mengandung unsur sara. "Selama 24 jam komisioner KPID ini bekerja memantau siaran lembaga penyiaran tersebut baik TV maupun radio," ujar dia.
Disebutkan, program Anugerah KPID 2020 sebagai bentuk motivasi para lembaga penyiaran dan insan penyiaran untuk menyajikan siaran yang lebih baik ke depannya.
Pada tempat yang sama Ketua KPID Sumbar, Afriendi Sikumbang mengatakan, kegiatan ini merupakan ajang pemberian penghargaan kepada lembaga penyiaran yang mempunyai program siaran terbaik menyajikan siaran sehat dan berkualitas serta memberikan inspirasi bagi masyarakat Sumbar. KPID Sumatera Barat terus memberikan apresiasi kepada lembaga penyiaran dan insan yang berkontribusi membangun dunia penyiaran.
Kegiatan tersebut juga mengevaluasi, menilai dan memberikan motivasi kepada lembaga penyiaran yang sebagian program-program mereka sudah terbaik, tapi tentu masih ada yang belum sempurna. Evaluasi dilakukan untuk memastikan program-program siaran lembaga penyiaran sudah mengedukasi, menghibur dan mencerdaskan masyarakat. Tak hanya itu, lembaga penyiaran harus memberi rasa optimis kepada masyarakat untuk bangkit di tengah pandemi Covid-19.
Kegiatan Anugerah KPID Sumbar 2020 sudah dipersiapkan dengan matang. Kegiatan itu merupakan salah satu amanah dari Undang-undang Penyiaran yang harus dilaksanakan KPID. Tak heran, pelaksanaan kegiatan tersebut sangat meriah bahkan dihadiri oleh Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti dan anggota DPD RI Ema Yohanna serta anggota DPR RI, Guspardi Gaus.
Dalam Anugerah KPID Sumbar 2020 tersebut, program berita TV terbaik diraih Padang TV dan program berita radio terbaik diraih Classy FM. Selanjutnya, kategori program talkshow terbaik televisi diraih I News dan radio Taratak FM. Kategori program feature terbaik televisi diraih Trans 7 Padang dan radio Luhak Nan Tuo FM. Kategori program anak terbaik diraih televisi Indonsiar dan radio RRI Padang. Kategori program iklan layanan masyarakat terbaik diraih televisi TVRI dan RRI Padang.
Lalu, kategori khusus, presenter terbaik televisi diraih Sherly Maureen Natasha dari INews Padang, penyiar radio terbaik diraih Yeni Mayasnita dari Classy FM, radio peduli Covid diraih Top FM, SSJ terbaik diraih Indonesiar Padang, kepala daerah peduli penyiaran walikota Padang Panjang H. Fadly Amran.
Setelah itu tokoh inspiratif diraih Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dan sekretaris komisi I DPRD Sumbar H.M Nurnas. Kemudian, tokoh peduli penyiaran diraih Syamsul Bahri Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Devi Kurnia Asisten I Pemprov Sumbar, Alwis Sekdaprov Sumbar, Jasman Rizal Kepala Dinas Kominfo Sumbar dan Hansastri Kepala Bappeda Sumbar. (swd)
