PADANG - Warna zona daerah Covid-19 di Sumatera Barat kembali berubah. Hal itu lantaran terjadinya perubahan pada jumlah kasus yang terjadi.
Dari 19 Kabupaten Kota Se-Sumatera Barat, setelah 23 Minggu masa status tanggap darurat pandemi Covid-19 diberlakukan, maka zona oranye ada pada 6 kabupaten/kota. Ke enam daerah itu adalah Kabupaten Solok, Kota Padang, Kota Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Kota Sawahlunto dan Kabupaten Agam.
Kemudian zona kuning ada 9 kabupaten/kota, yakni Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Pasaman Barat dan Kota Solok.
Sedangkan zona hijau meliputi 4 kabupaten/kota, yaitu Kabupaten Pasaman, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Limapuluh Kota.
"Hari ini banyak terjadi pergeseran zona daerah berdasarkan kriteria dan indikator kesehatan masyarakat," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Barat, Jasman Rizal, Selasa (18/8).
Zona yang berubah itu antara lain Kota Bukittinggi, dari kuning ke oranye, Kabupaten Agam dari kuning ke oranye, Kota Sawahlunto dari kuning ke oranye, Kota Solok dari oranye ke Kuning, Kabupaten Limapuluh Kota dari kuning ke hijau dan Kabupaten Tanah Datar dari kuning ke oranye.
Dijelaskan Jasman, dasar penetapan suatu wilayah berdasarkan zona adalah kategorisasi risiko kesehatan masyarakat yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan, antara lain sumber data untuk menghitung berasal dari surveilans, data yang dianalisis adalah data kumulatif yang selalu dihitung setiap minggu berdasarkan kasus. Setiap indikator tersebut diberikan bobot. (sp)
