BUKITTINGGI - Jika tidak ada aral melintang, besok Kota Bukittinggi memulai tatanan kehidupan normal yang baru atau new normal. Pemerintah Kota Bukittinggi dinilai sudah cukup siap untuk itu.
Kesiapan tersebut, Sabtu (30/5) ditinjau Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit bersama sejumlah unsur, termasuk Ketua Majelis ulama Sumbar, Buya H. Gusrizal Gazahar.
DDikota wisata itu, Wagub dan rombongan meninjau berbagai fasilitas umum, mulai dari pasar, rumah ibadah hingga objek wisata, seperti Jam Gadang, Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan serta lainnya. "Kita memastikan persiapan Bukittinggi memasuki tatanan normal baru pada Senin lusa benar-benar telah optimal dari semua sektor, utamanya dari segi agama dan perekonomian," kata Wagub Nasrul Abit.
Setelah meninjau langsung, Wagub yakin Bukittinggi siap memulai new normal Senin besok. “Alhamdulillah hari ini kita lihat, persiapannya sudah cukup matang, ini sebenarnya yang diharapkan Pak Gubernur, kalau sudah siap jangan setengah-setengah,” ungkap kata dia sebagaimana dikutip dari siaran pers Diskominfo Sumbar.
Disinggung mengenai kontribusi Pemprov Sumbar terhadap penerapan tatanan normal baru di Bukittinggi, Wagub Nasrul menjelaskan bahwa Pemprov siap memberikan dukungannya. “Untuk PCR nanti kita akan bantu, kita saling support saja, seperti Bukittinggi belum punya Rumah Sakit, manfaatkan Rumah Sakit yang ada, jadi kita tidak harus kaku,” ucapnya.
Sementara Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengatakan seluruh aspek terkait penerapan tatanan normal baru di Kota Bukittinggi telah dikaji dan diterapkan secara menyeluruh. “Bahkan sampai dengan posisi mimbar di masjid pun kami atur, harus ada jarak antara khatib dengan jamaah,” terangnya.
Selain itu Ramlan juga telah menyiapkan sanksi bagi masyarakat yang melanggar protokol Covid-19 yang telah diputuskan. “Jika kedapatan tidak pakai masker, kami haruskan membeli tiga masker,” pungkasnya. (sp)